Tips Menulis : Bentuk dan Genre Tulisan
2Thursday, 15 November 2012 by Unknown
Halo, halo! Setelah membahas tips menulis, kita masuk lebih dalam lagi yuk ke cara-cara mengatur poin-poin penting tulisan. Kalau kalian sudah membaca postingan yang sebelum ini, kalian akan tahu bahwa di poin pertama, Nulis Buku menyebut-nyebut tentang "bentuk dan genre". Nah ini juga tidak kalah penting dalam menulis sebuah cerita lho. Seringkali, pembaca justru memilih-milih buku berdasarkan bentuk dan genrenya. Ada yang lebih suka baca cerpen, ada juga yang lebih nyaman baca cerita dalam bentuk novel. Begitu juga dengan genre. Misalkan ada yang suka dengan genre thriller, ya dia akan mencari buku dengan isi cerita penuh pertumpahan darah (nyembelih kurban, neplok nyamuk, tukang jualan ayam potong.....). Atau kalau ada yang suka sama horor, dia akan memilih buku yang temanya banyak 'penampakan' (nilai C-, ketemu dosen killer, nggak naik kelas, matkul matematika.....). Yah, jadi genrre itu memang penting untuk menarik minat pembaca. Alur cerita kita juga jadi lebih enak kalau genrenya jelas. Jadi misalkan kita ingin membuat cerita horor, ya yang muncul pasti tokoh-tokoh menyeramkan, bukan yang unyu-unyu ala penyu, atau menye-menye kayak yang punye... *halah*
- Flash fiction, biasanya jumlah kata pada flash fiction tak lebih dari 1000 kata. Pada flash fiction, umumnya tak ada deskripsi di awal cerita, melainkan diawali langsung dengan konflik. Yang uniknya, flash fiction mengandung twist (akhir yang tidak terduga; bisa sedih, lucu, bahagia, dll).
- Cerpen alias cerita pendek, biasanya terdiri atas 2000-7500 kata. Cerpen merupakan cerita yang habis dibaca dalam satu kali membaca. Pada cerpen, terkandung deskripsi awal, pre-konflik, konflik, klimaks, post-konflik dan ending. Sedangkan Novel, umumnya terdiri dari > 50.000 kata atau diatas 125 halaman. Perbedaan Novel dengan cerpen yang lainnya, jika cerpen hanya mengandung satu konflik saja, tetapi pada novel, konfliknya lebih dari satu.
- Ada lagi cerbung alias cerita bersambung. Semua pasti tahu cerbung kan? :) Nah, sederhananya, cerbung adalah cerpen yang dibuat dalam beberapa episode.
- Roman menceritakan tentang kisah cinta ataupun tentang passion. Pada roman banyak dikisahkan jatuh cinta, permasalahannya, perpisahan serta happy/sad ending.
- Misteri, umumnya menceritakan kejahatan, pembunuhan serta kasus2 kriminal lainnya. Nah, cerita yang melibatkan detektif, superhero, kriminal dapat digolongkan ke dalam genre misteri.
- Science Fiction - Pasti sering mendengar tentang genre ini kan? Pada science fiction, pembaca diajak untuk menghadirkan imajinasinya kedalam dunia nyata dengan respon "Bagaimana jika-". Contoh science fiction adalah cerita tentang sebuah mesin waktu atau tentang kehidupan di planet lain.
- Seperti science fiction, ada juga genre fantasi. Hanya saja genre fantasi tidak mengandung unsur sains atau teknologi.
- Horror dan Thriller -> Genre yang menciptakan emosi dan ketegangan para pembacanya. Hanya saja, genre horror mengandung unsur2 supranatural, magic. Sedangkan thriller menghasilkan ketegangan melalui kejadian sehari-hari, misalnya pada kasus kriminal. Terakhir, komedi. Tulisan dengan genre ini merupakan tulisan yang ringan dan lucu.
--Seperti yang dibagikan oleh Nulis Buku.
Powered by Blogger.
makasih tipsx :)
ReplyDeletemampir juga ke blogku http://srisiswatytahir.blogspot.com/
Makasih tipsnnya kakak....
ReplyDelete